Informatif, Lengkap, Tajam & Akutabel
Pakarnusantara.com-Tapteng | Pj Bupati Elfin Elyas sidak harga sembako di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara (Sumut), Senin (27/3/2023).
Sidak bertujuan untuk mengendalikan inflasi daerah, serta menstabilkan harga kebutuhan pokok di bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah.
Sidak diawali dari pasar tradisional di Kota Pandan. Elfin Elyas tampak berinteraksi dengan para pedagang untuk mengetahui harga sembako yang dijual kepada masyarakat, seperti cabai, beras, ikan, bawang dan kebutuhan pokok lainnya.
Pj Bupati bersama rombongan selanjutnya melakukan sidak harga sembako di pasar Onan Poriaha, Kecamatan Tapian Nauli.
Kepada wartawan usai sidak, Elfin Elyas mengatakan pentingnya menjaga kestabilan harga bahan-bahan pokok, sehingga sidak dilaksanakan.
“Tadi saya melihat ikan kembung naik Rp 500. Saya tanya kepada pedagang kenapa harganya naik, dijawab karena bulan Ramadhan, dimana nelayan belum turun seluruhnya ke laut. Pedagang itu juga menyampaikan bahwa semoga nanti kalau nelayan semua sudah melaut harga akan stabil,” kata Elfin.
“Tadi kita melihat bahan pokok penting lainnya ada yang menurun (harganya), kami berharap kestabilan harga pasar ini juga tidak terganggu dan ini terpengaruh oleh distributor juga. Yang paling penting di sini distribusi barang itu bagus sehingga harga di pasar itu bagus dan stok juga bagus. Kita juga bekerjasama dengan Bulog,” jelasnya.
Kepada masyarakat, Pj Bupati mengimbau agar berbelanja dengan bijak. “Jangan belanja panik. Kadang-kadang karena bulan Ramadhan kita pingin makan yang lebih, tabungan pun semakin berkurang, harga semakin naik karena permintaan semakin naik. Baiknya hidup seperti biasa saja, apalagi di bulan Ramadhan, hendaknya hidupnya lebih sederhana lagi,” pesan Elfin.
Turut hadir dalam sidak ini, Plh Sekdakab Tapteng, Herman Suwito, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Tapteng, Iskandar, Kepala Dinas Perindustrian Dan Perdagangan, Zafril Abdi, Kepala Dinas Koperasi dan UKM, Samrul Bahri Hutabarat, Kabag Ekbang Tapteng, Sahala Sihotang, dan Camat Tapian Nauli Rinaldy Siregar.
Penulis: CK
Editor: Admin